Kamis, 26 November 2015

Hindari 7 Hal yang Merusak Konsentrasi Kerja

Saat bekerja, Anda dituntut berkonsentrasi agar hasil kerja optimal.

Bekerja dengan konsentrasi dan fokus yang baik, Anda akan lebih teliti, menyelesaikan pekerjaan tepat waktu bahkan sebelum waktunya, dan meminimalkan kesalahan.

Sayangnya terkadang situasi di tempat kerja tak kondusif.

Banyak hal terjadi yang mengalihkan perhatian dan merusak konsentrasi kerja. Terkadang gangguan juga muncul dari hal-hal kecil dan tidak disadari.

Apa saja gangguan yang bisa merusak konsentrasi kerja?

1. Dering dan Notifikasi Ponsel

Sekarang hampir semua orang menggunakan ponsel cerdas. Terkadang fitur-fitur canggih dalam ponsel cerdas membantu Anda menyelesaikan pekerjaan. Namun ponsel cerdas juga bisa menjadi gangguan dan memecah konsentrasi kerja Anda. Untuk menghindarinya, aturlah volume dering panggilan dan notifikasi ponsel Anda. Jangan terlalu keras karena akan mengagetkan dan memecah konsentrasi. Pasanglah mode getar atau volume dering yang rendah, karena ponsel yang sama sekali tak berbunyi juga menyulitkan orang lain yang membutuhkan Anda.

2. Jejaring Sosial dan Aplikasi Messenger

Bijaklah menggunakan ponsel. Gunakan ponsel hanya untuk keperluan pekerjaan. Jangan tergoda untuk mengintip aplikasi messenger atau media sosial yang tidak ada kaitannya dengan pekerjaan selagi bekerja. Jejaring sosial dan aplikasi messenger akan membuat Anda terlena untuk membalas pesan-pesan atau sekadar melihat-lihat foto teman-teman di jejaring sosial berlama-lama dan membuang waktu.

3. Rekan Kerja

Rekan kerja juga bisa menjadi pemecah konsentrasi kerja. Seseorang yang mengajak mengobrol, curhat, bercanda, dan tertawa keras-keras otomatis mengganggu konsentrasi kerja Anda. Untuk menghindarinya, jangan selalu menanggapi ajakan rekan kerja untuk mengobrol saat kerja. Selain memecah konsentrasi, obrolan yang menarik bisa berlangsung lama hingga memakan waktu kerja dengan sia-sia. Manfaatkan waktu istirahat untuk bicara sepuasnya, namun tahu diri kapan saatnya berhenti bicara.

4. Lapar

Perut lapar yang meronta-ronta minta diisi makanan sungguh mengganggu konsentrasi. Perut yang lapar juga membuat Anda sulit berpikir, tidak bisa fokus, dan cepat lelah. Pastikan Anda mendapatkan sarapan yang cukup sebelum bekerja. Saat makan siang, waktunya mengisi perut agar bisa tenang bekerja hingga sore hari.

5. Masalah Pribadi

Ketika Anda bekerja dengan membawa masalah pribadi, seperti masalah dengan pasangan atau teman, Anda pasti sulit berkonsentrasi. Pikiran Anda akan melayang pada masalah-masalah pribadi yang belum terselesaikan. Jika dibiarkan berlarut-larut, hal ini akan menurunkan produktivitas kerja, karena Anda lebih sering melamun ketimbang fokus bekerja. Segera selesaikan masalah pribadi yang Anda hadapi agar tak mengganggu pekerjaan.

6. Deadline

Saat Anda mengerjakan sesuatu yang tenggat waktunya sudah sangat mendesak, perasaan dikejar deadline membuat Anda mudah gugup dan sulit berkonsentrasi. Bekerja dalam kondisi terburu-buru membuat potensi melakukan kesalahan lebih besar karena kurang teliti. Hindarilah bekerja saat deadline sudah dekat. Perencanaan dan pengaturan waktu yang baik akan membuat bekerja lebih mudah, karena dengan demikian Anda bisa berkonsentrasi dengan baik.

7. Mengantuk

Terkadang ada waktu-waktu tertentu yang biasa disebut “jam kritis” di mana Anda merasa mengantuk luar biasa. Bekerja dalam kondisi mengantuk sama tak enaknya dengan bekerja sambil kelaparan. Anda akan sulit fokus dan tak bisa berpikir dengan jernih. Konsumsi air putih dan hiruplah udara segar agar aliran oksigen ke otak berjalan lancar. Jika memungkinkan, tidur siang selama 10-15 menit saja cukup untuk menghilangkan kantuk. Yang terpenting, kurangilah kebiasaan begadang hingga larut malam dan jalani pola hidup sehat.

sumber : http://u.msn.com/id-id/gayahidup/worklife/hindari-7-hal-yang-merusak-konsentrasi-kerja/ar-BBnaOJx?li=AAfu64g&ocid=SK2GDHP

Tidak ada komentar:

Posting Komentar